PENGARUH KONFLIK INTERPERSONAL DAN BEBAN KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA PADA BAGIAN UMUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BINTAN

Tujuan penelitian ini pada dasarnya adalah mengetahui pengaruh konflik interpersonal dan beban kerja terhadap semangat kerja pada Instansi Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Bintan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini yaitu pegawai honorer pada Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Bintan yaitu sebanyak 60 orang responden. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi yang sebelumnya telah dilakukan uji instrument penelitian dan asumsi klasik dengan tingkat kesalahan 5%. Berdasarkan pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini, dapat diketahui bahwa secara parsial terdapat pengaruh signifikan antara konflik interpersonal terhadap semangat kerja serta beban kerja juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan kerja. Dapat diketahui pengaruh yang diberikan adalah pengaruh negatif yang berarti pengaruh yang diberikan oleh konflik interpersonal jika meningkat akan memberikan penurunan terhadap semangat kerja pegawai honorer Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Bintan. Berdasarkan dari uji koefisien determinasi dapat diketahui nilai koefisien determinasi sebesar 0,691. Hal ini berarti bahwa variabel independen (konflik interpersonal dan beban kerja), memiliki persentase pengaruh sebesar 69,1%
sedangkan sisanya sebesar 30,9 % dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini