A N A L I S I S A K U N T A N S I D I F E R E N S I A L T E R H A D A P PE N G A M B I L A N K E PU T U S A N PADA PT. SUMBER ALAM BINTAN REZEKI

Fenomena yang terjadi di dalam penelitian ini adalah masalah pencapaian laba pada PT. Sumber Alam Bintan Rezeki. Berdasarkan laporan laba rugi milik perusahaan tahun 2017 sampai dengan tahun 2019 dapat dilihat bahwa perusahaan
mengalami penurunan laba drastis hingga mencapai angka kerugian. Hal ini disebabkan oleh adanya persaingan ketat dan timbulnya pandemi Covid-19 yang menimbulkan banyaknya kegiatan pembangunan dihentikan sehingga permintaan
ikut menurun. Metode deskriptif kuantitatif adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini. Sedangkan jenis data yang digunakan adalah data sekunder dengan pengumpulan
melalui teknik observasi, studi pustaka dan dokumentasi. Adapun data sekunder yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis akuntansi diferensial berdasarkan pengambilan keputusan apakah menghentikan kegiatan usaha,
melanjutkan kegiatan usaha tanpa menambah jenis produk baru atau melanjutkan kegiatan usaha dengan menambah jenis produk baru dengan melakukan penghitungan dan perbandingan terhadap pendapatan dan biaya untuk setiap alternatifnya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis akuntansi diferensial dapat dilihat apabila perusahaan memilih untuk menghentikan kegiatan usaha atau melanjutkan kegiatan usaha tanpa menambah jenis produk baru maka
akan mengalami rugi. Hal ini dikarenakan adanya biaya dalam jumlah besar yang harus ditanggung oleh perusahaan. Sedangkan jika perusahaan memilih untuk melanjutkan kegiatan usaha dengan menambah jenis produk baru maka dapat
membawa laba bagi perusahaan dikarenakan pendapatan yang diperoleh mampu untuk menutupi biaya-biaya yang timbul.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa melanjutkan kegiatan usaha dengan menambah jenis produk baru adalah keputusan yang sebaiknya diambil oleh PT. Sumber Alam Bintan Rezeki dalam rangka mencapai laba yang diinginkan.