P E N G A R U H R I S I K O P E R B A N K A N T E R H A D A P PROFITABILITAS (STUDI KASUS PADA PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh risiko perbankan terhadap profitabilitas pada Perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2017-2020. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diambil dari laporan keuangan Perusahaan Sektor Perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2017-2020. Populasi dalam penelitian ini adalah bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2020, yakni sebanyak 44 populasi. Sampel sebanyak 14 perusahaan dengan teknik pemilihan purposive sampling. Pengolahan data menggunakan program SPSS Versi 23. Metode analisis yang digunakan yaitu uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Uji analisis regresi linier berganda, serta pengujian hipotesis menggunakan uji parsial (uji T) dan uji koefisien determinan (R2). Hasil penelitan ini menemukan bahwa pada Persamaan Regresi Linier Berganda Y = 1,089 - 0,446X1 - 0,201X2 + 0,125X3 + e. Ditemukan bahwa Risiko Kredit berpengaruh secara parsial terhadap profitabilitas pada perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2017-2020. Hal ini ditunjukkan oleh hasil pengujiansecara parsial (uji t) bahwa thitung> ttable (-3,819>-2.006), Kedua, risiko operasional berpengaruh secara parsial terhadap profitabilitas pada perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2017-2020. Hal ini ditunjukkan oleh hasil pengujian secara parsial (uji t) bahwa thitung> ttable (- 4,057>- 2,006). Ke t i ga , risiko likuiditas berpengaruh secara parsial terhadap profitabilitas pada perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2017-2020. Hal ini ditunjukkan oleh hasil pengujian secara
parsial (uji t) bahwa thitung> ttable (3,622>2,006). Keempat, risiko kredit (NPL),
risiko operasional (BOPO), dan risiko likuiditas (LDR) berpengaruh secara
simultan terhadap profitabilitas pada perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2017-
2020. Hal ini ditunjukkan oleh hasil pengujian secara simultan (uji F) bahwa F
hitung> F tabel Fhitung> Ftabel (22,300>3,17). Presentase sumbangan
ditunjukkan uji R2 terkait pengaruh risiko kredit, risiko operasional dan risiko
likuiditas secara secara bersama–sama (simultan) terhadap profitabilitas adalah sebesar 55,8%