ANALISIS TINGKAT KEBANGKRUTAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE, SPRINGATE DAN INTERNAL GROWTH RATE PADA PT BENTOEL INTERNASIONAL INVESTAMA Tbk PERIODE 2016-2020

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat kebangkrutan pada PT Bentoel Internasional Investama Tbk tahun 2016 sampai dengan tahun 2020 dengan menggunakan metode Altmatn Z-Score, Springate, dan Internal
Growth Rate. Perusahaan, investor dan kreditor diharapkan dapat mempertimbangkan hasil analisis ini. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif, dalam memprediksi kebangkrutan peneliti menggunakan analisis multivariate. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari laporan keuangan
perusahaan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia. Untuk pengukuran kinerja keuangan peneliti menganalisis rasio-rasio yang terdapat dalam ketiga model
tersebut. Hasil dari analisis tingkat kebangkrutan perusahaan menggunakan metode Altman Z-Score pada tahun 2016 adalah perusahaan masuk dalam kategori “tidak
bangkrut” sedangkan untuk tahun 2017,2018, 2019 perusahaan masuk dalam
kategori “grey area” dan pada tahun 2002 perusahaan dikategorikan “bangkrut”. Hasil analisis tingkat kebangkrutan yang diukur lewat metode springate
menunjukkan bahwa pada tahun 2016 dan 2020 perusahaan dikategorikan “bangkrut” dan untuk tahun 2017,2018 dan 2019 perusahaan di kategorikan “tidak bangkrut”. Untuk hasil pengukuran tingkat kebangkrutan yang menggunakan metode Internal Growth Rate pada tahun 2016,2017,2018 dan 2019 perusahaan di kategorikan “bangkrut” dan untuk tahun 2020 perusahaan termasuk dalam kategori “tidak bangkrut”