ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan daerah pada Pemerintah Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2018 dilihat dari : (1) Rasio Kemandirian Keuangan Daerah, (2) Rasio Aktivitas, (3) Rasio Pertumbuhan, (4)
Rasio Efektivitas, (5) Rasio Efisiensi. Jenis Penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif kualitatif.
Penelitian ini dilaksanakan di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Tanjungpinang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara dokumentasi. Sedangkan Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan rumus : Rasio Kemandirian Keuangan Daerah, Rasio Aktivitas, Rasio Pertumbuhan Rasio Efektivitas, Rasio Efisiensi. Hasil Analisis menunjukkan bahwa kinerja keuangan daerah kota Tanjungpinang dilihat dari (1) Rasio Kemandirian Keuangan Daerah dapat dikatakan masih tergolong Rendah Sekali atau dalam kategori pola hubungan intruktif dengan rata rata rasionya sebesar 18,28% (2) Rasio Aktivitas Keuangan Daerah menunjukkan masih tingginya tingkat Belanja Operasi sebesar 83,45% dibandingkan Belanja Modal sebesar 16,53% (3) Rasio Pertumbuhan Keuangan Daerah mengalami pertumbuhan positif terhadap realisasi PAD sebesar 9,37% dan realisasi Total Pendapatan Daerah sebesar 2,50% (4) Rasio Efektivitas dapat dikatakan sudah efektif dengan rata rata rasionya sebesar 104,96% (5) Rasio Efisisensi dapat dikatakan tidak efisien karena rata rata rasionya sebesar 100,97%.