PENGARUH SENSE, FEEL, THINK, ACT, DAN RELATE TERHADAP REPURCHASE INTENTION (SURVEI PADA KONSUMEN TOMO JAPANESE RESTAURANT TANJUNGPINANG)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman pelanggan terhadap minat beli ulang pada Tomo Japanese Restaurant Kota Tanjungpinang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dan menggunakan data primer dan sekunder. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 responden yang di ambil menggunakan teknik non probability sampling. Pengujian statistik dalam penelitian ini menggunakan uji kualitas data, uji asumsi klasik, uji multikolineritas, uji heteroskedastisitas, uji asumsi klasik, analisis linear berganda, uji hipotesis (uji t dan uji F), dan koefisien determinasi (R2). Hasil penelitian secara parsial menunjukkan hal ini terbukti dari nilai positif thitung 3,943 > ttabel 1,661 dan nilai signifikansi 0,00, yang berarti variabel sense berpengaruh signifikan terhadap repurchase intention. Nilai T hitung -2,066 > T table -1,661 dan nilai signifikansi 0,42 yang berarti variabel feel secara parsial berpengaruh signifikan terhadap repurchase intention. Nilai thitung 5,235 > ttabel 1,661 dan nilai signifikansi 0,00, berarti variabel think secara parsial berpengaruh signifikan terhadap repurchase intention. Nilai thitung 5,098 > ttabel 1,661 dan nilai signifikansi 0,00, berarti variabel act secara parsial berpengaruh signifikan
terhadap repurchase intention. Nilai thitung 2,779 > ttabel 1,661 dan nilai signifikansi 0,07, berarti variabel relate secara parsial berpengaruh signifikan terhadap repurchase intention. Berdasarkan hasil uji koefisien determinasi (R2) besarnya nilai Adjusted R Square yang diperoleh sebesar 0,580 atau 58%. Ini menunjukkan bahwa persentase variabel sense, feel, think, act dan relate terhadap repurchase intention adalah sebesar 58% sedangkan sisanya 42% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.