PENGARUH KESEIMBANGAN KEHIDUPAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA ANGGOTA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh keseimbangan kehidupan kerja terhadap kepuasan kerja anggota satuan polisi pamong praja Provinsi Kepulauan Riau, dalam menjalankan kehidupan dalam bekerja, kehidupan dalam keluarga dan masyarakat.Metode dalam penelitian ini adalah metode description survey dengan analisis statistik deskriptif dan explanatory survey dengan analisi statistik (korelasi dan regresi). Dalam penelitian ini data serta informasi diperoleh menggunakan metode kepustakaan, survey dan wawancara, serta metode kuesioner. Dalam penelitian ini jumlah sampel yang di gunakan sebanyak 47 responden anggota Satpol PP Provinsi Kepulauan Riau.Dari hasil penelitian uji validitas dan rehabilitas diperoleh jawaban kuesioner semuanya valid diatas 0,2876 dan rehabilitas diatas 0,600. Uji asumsu klasik diperoleh hasil uji normalitas signifikansi sebesar 0,179 > 0,05 berdistribusu normal, uji heteroskedastisitas didapatkan nilai signifikan sebesar 0,398 > 0,05 tidak terjadi masalah heteroskedastisitas, uji autokorelasi nilai DW sebesar 1,681 > 1,574, yang artinya tidak terjadi autokorelasi.Berdasarkan uji T diperoleh nilai Thitung sebesar 14,530 > 2,014 dan nilai signifikansinya 0,000 < 0,005 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya pada variabel X berpengaruh signifikan terhadap variabel Y. Hasil uji R menunjukkan hasil R Square sebesar 0,824, yang artinya variabel independen (X) keseimbangan kehidupan kerja berpengaruh terhadap variabel dependen (Y) kepuasan kerja anggota Satpol PP. Sedangkan 17,6% berpengaruh pada variabel lain yang tidak termasuk kedalam penelitian.Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel independen Kepuasan Kehidupan Kerja (X) berpengaruh terhadap variabel dependen Kepuasan Kerja (Y), yang artinya bila keseimbangan kehidupan kerja anggota Satpol PP tercapai maka Kepuasan Kerja anggota Satpol PP juga akan terpenuhi.