PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, LEVERANGE, DAN AKTIVITAS TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PERUSAHAAN FARMASI PADA TAHUN 2019-2022

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh pertumbuhan laba menggunakan pengukuran rasio keuangan yaitu profitabilitas, likuiditas, solvabilitas, dan aktivitas. Penelitian ini menggunakan objek yang diperoleh dari bursa efek Indonesia, dimana terdapat 11 perusahaan namun yang terpilih menjadi objek penelitian yaitu sebanyak 5 perusahaan yang sudah sesuai dengan kriteria. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif yaitu dengan pengumpulan data, penyusunan, interpretasi, dan analisis sehingga memberikan hasil berupa kesimpulan. Teknik analisa menggunakan E-views 12. yaitu menggunakan model regresi data panel terdiri atas fixed effect model (FEM), rendom effect model (REM), model regresi data panel yang terdiri atas uji chow,uji LM, hasil uji asumsi klasik terdiri atas uji normalitas, uji multikolienalitas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi, pengujian hipotesis menggunakan uji persial (t), uji simultan (f), dan uji koefisien determinan (R). Variabel likuidasi (X1) memiliki t-statistik 0.567052 dengan nilai probabilitas sebesar 0.5724 > 0.05 maka bisa ditarik kesimpulan bawa X1 berpengaruh positif dapat dilihat pada koefisien, namun tidak berpengaruh terhadap vaeriabel Y. Variabel solvabilitas (X2) memiliki t-statistik 2.351965 dengan nilai probabilitas 0.0213 < 0.05 maka bisa ditarik kesimpulan bahwa X2 berpengaruh positif atau variabel X2 memiliki pengaruh terhadap variabel Y. Variabel profitabilitas (X3) memiliki t-statistik -0.024059 dengan nilai probabilitas 0.9809 > 0.05 maka bisa ditarik kesimpulan bahwa X3 berpengaruh negatif dapat dilihat pada koefisien, dan tidak berpengaruh terhadap variabel Y. Variabel aktivitas (X4) memiliki t-statistik 0.258177 dengan nilai probabilitasnya 0.7970 > 0.05 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa X4 memiliki berpengaruh positif dapat dilihat pada koefisien, namun tidak berpengaruh terhadap variabel Y. Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel terikat (Laverage) terhadap variabel bebas (pertumbuhan laba), maka disimpulkan secara simultan bahwa terdapar rasio keuangan yang berpengaruh terhadap pertumbuhan laba.