PENGAURH KOMISARIS INDEPENDEN DAN KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP PENGUNGKAPAN INTERNET FINANCIAL REPORTING PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Persaingan dunia bisnis di Indonesia semakin meningkat pesat, dibutikan dengan bertambahnya perusahaan baru maka akan timbul persaingan antar perusahaan yang tentunya masing-masing perusahaan akan menerapkan strategi bisnis yang berbeda untuk tetap menjadi yang terbaik. Salah satu strategi bisnis yaitu Internet Financial Reporting. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah Komisaris Independen,
Ukuran Komite Audit, Frekuensi Rapat Komite Audit, dan Keahlian Komite Audit berpengaruh terhadap Pengungkapan Internet Financial Reporting yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021. Dengan melihat laporan keuangan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif. Objek penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia periode 2019-2021 berjumlah 43 perusahaan. Prosedur pemilihan sampel penelitian menggunakan metode Purposive Sampling sehingga menghasilkan 24 perusahaan yang terpilih. Data yang digunakan menggunakan
data sekunder. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analasis regresi data panel menggunakan aplikasi Economic Views (E-Views). Hasil penelitian ini secara simultan Komisaris Independen, Ukuran
Komite Audit, Frekuensi Rapat Komite Audit, dan Keahlian Komite Audit berpengaruh terhadap Pengungkapan Internet Financial Reporting. Secara Parsial Komisaris Independen, Ukuran Komite Audit, dan Keahlian Komite Audit berpengaruh positif terhadap Pengungkapan Internet Financial Reporting.
Sedangkan Frekuensi Rapat Komite Audit tidak berpengaruh terhadap Pengungkapan Internet Financial Reporting.