ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PT BINTAN POTTERY TANJUNGPINANG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah
pengakuan,pengukuran,penilaian,dan penyajian persediaan bahan baku pada PT Bintan Pottery Tanjungpinang telah sesuai dengan PSAK ETAP. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini pada PT Bintan Pottery Tanjungpinang. Pengumpulan data yang dilakukan dengan 3 cara yaitu observasi, wawancara, dokumentasi. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa Pengakuan persediaan pada PT Bintan Pottery Tanjungpinang belum sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) karena PT Bintan Pottery Tanjungpinang tidak mencatat sesuai dengan kronologis tanggal, alasannya adalah pembelian bahan baku dibeli hanya satu kali dalam setahun. Dalam rekapitulasinya pembelian hanya satu kali dalam setahun sehingga tidak ada mutasi, variasi dalam pembelian. Hal ini menyebabkan pengukuran persediaan di PT Bintan Pottery Tanjungpinang dalam laporan keuangan perlu dibantu dalam pernyataan SAK ETAP segenap penurunan nilai persediaan dibawah biaya perolehan, nilai realisasi, netto, dan semua kerugian tersebut harus dicatat kedalam laporan keuangan. Penilaian persediaan pada PT Bintan Pottery Tanjungpinang belum sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tentang akuntansi persediaan khususnya tentang Pengakuan, pengukuran, penilaian, dan penyajian persediaan pada PT Bintan Pottery Tanjungpinang belum sesuai dengan SAK ETAP.