PENGARUH SISTEM E-FILLING, KESADARAN WAJIB PAJAK, DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DI MASA PANDEMI COVID-19

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur seberapa besar pengaruh Sistem E-Filling, Kesadaran Wajib Pajak, dan Sanksi Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM kecamatan Tanjungpinang Timur. Pada penelitian ini penulis menggunakan IKM sebagai pengganti UMKM. Populasi dalam penelitan ini berjumlah 111 IKM. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesinoner, dokumentasi, dan studi kepustakaan dengan menggunakan teknik analisis data uji kualitas data terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas, uji asumsi klasik terdiri dari uji normalitas dan uji heteroskedastisitas, uji analisis regresi linier berganda, uji hipotesis terdiri dari uji t, uji f, dan koefisien determinasi (R2). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel sistem E-Filling berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak dengan nilai t hitung sebesar 2.426 > t tabel 2.010 dan nilai signifikan adalah 0.019 < 0.05. Variabel kesadaran wajib pajak berpengaruh signifikan terhadap kebatuhan wajib pajak dengan nilai t hitung sebesar 3.304 > 2.010 dan nilai signifikan adalah 0.002 < 0.05. Variabel sanksi pajak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak dengan nilai t hitung 2.981 > 2.010 dan nilai signifikan 0.004 < 0.05. Dengan hasil pengujian koefisien determinasi (R2) sebesar 51.7% sedangkan sisanya sebesar 48.3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel terikat terhadap variabel bebas, maka disimpulkan secara simultan sistem E-Filling, kesadaran wajib pajak, dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak kecamatan Tanjungpinang Timur.