PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI KANTOR KECAMATAN LINGGA UTARA KABUPATEN LINGGA

Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah variabel Gaya Kepemimpinan dan Lingkungan Kerja Fisik berpengaruh secara parsial dan
simultan terhadap Disiplin Kerja Pegawai Kantor Kecamatan Lingga Utara Kabupaten Lingga. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Jumlah responden yang diambil adalah seluruh pegawai sebanyak 30 orang dengan menggunakan metode penentuan sampel yaitu teknik sampel jenuh. Data dikumpulkan melalui kuesioner, observasi, teknik dokumentasi, dan studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode uji kualitas data, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, dan uji hipotesis, dengan menggunakan SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Gaya Kepemimpinan (X1) berpengaruh secara parsial dan signifikan terhadap Disiplin Kerja (Y) dengan nilai koefisiensi regresi yang bernilai positif 0,222 nilai thitung (2,146) > ttabel (1,7032) dan signifikansi 0,041 < 0,05. Variabel Lingkungan Kerja Fisik (X2) berpengaruh secara parsial dan signifikan terhadap Disiplin Kerja (Y) dengan nilai koefisiensi regresi yang bernilai positif 0,489 nilai thitung (4,059) > ttabel (1,7032) dan signifikansi 0,000 < 0,05. Variabel Gaya Kepemimpinan (X1) dan Lingkungan Kerja Fisik (X2) berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap Disiplin Kerja (Y) dengan nilai Fhitung (10,572) > Ftabel (2,73). Sedangkan nilai Adjusted R square sebesar 0,398 atau 39,8% selebihnya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Artinya, semakin baik gaya kepemimpinan dan lingkungan kerja fisik maka disiplin kerja pegawai juga semakin baik. Pihak instansi hendaknya lebih mengawasi perilaku pegawai secara langsung, mendiskusikan masalah yang dihadapi pegawai dalam bekerja dan menjaga lingkungan kerja yang nyaman, sehingga rasa tanggung jawab akan kedisiplinan pegawai akan meningkat.