PENGARUH SELF EFFICACY DAN SUBJECTIVE NORM TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA STIE PEMBANGUNAN TANJUNGPINANG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh self efficacy dan subjective norm terhadap intensi berwirausaha pada mahasiswa STIE Pembangunan Tanjungpinang. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa STIE
Pembangunan Tanjungpinang sebanyak 987 orang. Sampel diperoleh menggunakan teknik Slovin dan menghasilkan 438 responden. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Objek penelitian ini adalah mahasiswa STIE Pembangunan Tanjungpinang Program Studi Akuntansi dan Manajemen Angkatan 2019 dan 2020. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner dan studi pustaka. Teknik
analisis data yang digunakan yaitu uji kualitas data, uji asumsi klasik, analisis linier berganda, dan uji hipotesis dengan menggunakan SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel self efficacy berpengaruh secara parsial terhadap intensi berwirausaha dengan nilai t hitung 8,652 > t tabel 1,965. Variabel subjective norm berpengaruh secara parsial terhadap intensi berwirausaha dengan nilai t hitung 9,374 > t tabel 1,965. Variabel self efficacy dan subjective norm berpengaruh secara simultan terhadap intensi berwirausaha dengan nilai f hitung 190,690 > f tabel 3,016. Sedangkan nilai Adjust R Square sebesar 0,465 atau 46,5%.
Sementara sisanya 53,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Variabel self efficacy dan subjective norm secara parsial dan simultan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap intensi berwirausaha. Hal ini menunjukkan bahwa dengan meningkatnya self efficacy dan subjective norm, maka akan meningkatkan intensi berwirausaha pada mahasiswa STIE Pembangunan
Tanjungpinang.