PENGARUH GAYA HIDUP DAN LOKASI TERHADAP MINAT BELI PADA RUANG KETIGA COFFEE SHOP TANJUNGPINANG

Mengembangkan usaha di tengah persaingan yang ketat tentu
membutuhkan strategi khusus agar tidak kalah dalam persaingan dan dapat mempertahankan usaha. Salah satu strategi yaitu bagaimana membentuk minat beli calon konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari gaya hidup dan lokasi terhadap minat beli pada Ruang Ketiga Coffee Shop Tanjungpinang. Penelitian ini menggunakan sampel 384 responden dengan menggunakan teknik sampel non-probability yaitu purposive sampling. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Objek penelitian ini berupa Ruang Ketiga Coffee Shop. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner, observasi, dan studi pustaka. Dimana responden mengisi kuesioner sebanyak 23 butir pernyataan yang berkaitan dengan variabel yang diukur. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif dengan menggunakan SPSS. Selanjutnya dilakukan tahapan analisa data dengan uji kualitas data, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa gaya hidup dan lokasi berpengaruh terhadap minat beli. Dengan gaya hidup yang meningkat dan lokasi yang strategis, maka minat beli juga akan meningkat. Dapat disimpulkan bahwa gaya hidup dan lokasi berpengaruh terhadap minat beli baik secara parsial maupun simultan. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan juga bahwa gaya hidup dan lokasi terhadap minat beli termasuk alam kategori baik.